ENREKANG — Perumahan Al-Mubarak Kukku, Kelurahan Lewaja, Kecamatan Enrekang selama ini dikenal rawan banjir. Perumahan itu terdapat sekira 250 unit rumah. Setiap kali musim penghujan datang, warga selalu khawatir kebanjiran.
Untuk meminimalisiri dampak banjir, warga bekerjasama dengan jajaran Pemkab Enrekang dan Kodim 1419, bahu membahu bekerja bakti. Pantauan media, mereka nampak membersihkan saluran air, serta membantu pemasangan bronjong.
“Ini sudah sepekan terakhir kita gotong royong,” kata salah seorang warga setempat, Rabu 12 Februari.
Kabag Humas dan Protokol Pemkab Enrekang Amrullah mengatakan, dari unsur Pemkab turun jajaran BPBD dan Kantor Kelurahan Lewaja.
Sementara warga perumahan berbagi tugas. Ibu-ibu memasak makanan dan minuman untuk pekerja. Sementara yang laki-laki turun langsung bekerja, mengangkut batu dan memasang bronjong.
“Warga mengapresiasi sekali bantuan dan perhatian dari Pemkab dan TNI,” ujarnya.
Sebelumnya, Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pompengan-Jeneberang Sulsel telah membantu 250 unit bronjong untuk penanggulangan banjir. Juga ada pipa 12 inci untuk PDAM yang saluran airnya terputus akibar banjir. (mcenrekang. Lubis)