Enrekang — TP PKK Enrekang yang dipimpin Hj Johra MB menerima bantuan dana pencegahan dan penanggulangan stunting dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Sulsel. Bantuan diserahkan oleh Ketua TP PKK Sulsel Liestiaty Nurdin di Baruga Karaeng Patingalloang Rujab Gubernur, Rabu (11/3/2020).
“Kita menerima bantuan sebesar Rp100 juta, untuk TP PKK Enrekang. Ini sangat berarti, untuk mensupport upaya kita menekan angka stunting di Enrekang,” jelas Hj. Johra MB.
Dia menyampaikan apresiasinya kepada Pemprov Sulsel, yang peduli pada masalah stunting yang sedang gencar ditangani oleh Pemkab Enrekang bersama TP PKK.
Selama ini, TP PKK Enrekang aktif melakukan sosialisasi pencegahan dan penanggulangan stunting, utamanya di desa-desa. Pemkab Enrekang juga mengerahkan semua potensi daerah, untuk bersama-sama menanggulangi stunting.
Ditempat yang sama Liestiaty Nurdin menyampaikan bahwa terdapat perkembangan positif dalam penanganan stunting di Sulsel. Data yang ia peroleh, ada penurunan angka stunting sebesar 5 persen.
“Maka bantuan ini, diharapkan bisa menggenjot kinerja PKK kabupaten/kota di Sulsel dalam rangka membantu pemerintah agar angka stunting terus turun,” ujar Liestiaty.
Pemprov Sulsel juga mengharapkan, Pemda bersama PKK serta kader Posyandu terus memperkuat peran dalam pencegahan stunting dan percepatan penurunan angka stunting.
Menyerahan yang dihadiri seluruh TP PKK Kabupaten/Kota tersebut, juga dirangkaikan dengan pelantikan Ketua Persatuan Wanita Olahraga Seluruh Indonesia (Perwosi) kab/kota. (mcenrekang.lubis)