Enrekang-Pengembangan ternak sapi di Bumi Massenrempulu kedepan cukup menjanjikan, setidaknya sampai saat ini populasi ternak terus mengalami peningkatan.
Saat ini, sebanyak lima ribu ekor lebih siap diproduksi Kabupaten Enrekang, target ini diprediksi dapat dicapai setiap tahunnya.
Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Enrekang, Junwar mengatakan, target tersebut bukan angan-angan sebab sebentar lagi Enrekang akan menjadi sentra daging sapi.
“Jika ini berjalan baik, tentunya populasi sapi akan terus meningkat, karena sistem penyuntikkan sperma pejantan, akan lebih memudahkan sapi betina untuk bunting, hal ini tentunya melalui mekanisme tepat sasaran, dan dilaksanakan oleh tim yang profesional menjalankannya,” kata Kadis Peternakan drh. H Junwar, usai mendampingi Bupati Enrekang meninjau lokasi pengembangan peternakan sapi Maiwa, Kamis, (04/07/2019).
Dilokasi tersebut sebelumnya, oleh Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Riset Dikti) Muhammad Nasir, telah melounching Teaching Industry Perbibitan Sapi Maiwa Breading Center (MBC) yang terletak di Kecamatan Maiwa, Kabupaten Enrekang.
Bupati Enrekang H. Muslimin Bando juga optimis target produksi sapi di Kabupaten Enrekang akan terpenuhi, apalagi sentra pengembangan tidak hanya berpusat di Kecamatan Maiwa, tetapi tersebar di hamper 12 Kecamatan di Bumi Massenrempulu.
“Tentunya harapan kita akan daerah sentra daging sapi, bisa terwujud cepat dengan adanya support dari Pemerintah Pusat, tidak hanya di Sulawesi-Selatan tetapi juga di Kawasan Timur Indonesia” pungkas Bupati Enrekang, Muslimin Bando